RANKING BWF Marcus Gideon/Kevin Sanjaya terancam turun usai mundur dari All England 2023. Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi (Herry IP) mengatakan akan secara perlahan membantu pasangan berjuluk The Minions itu kembali bangkit dari keterpurukan.
"Memang kemungkinan setelah absen di All England ini peringkatnya akan turun. Tapi tidak masalah nanti kita start dari Super 300 dulu," kata Herry IP dikutip dari rilis PBSI, Minggu (12/3/2023).
"Untuk mereka saya berpesan untuk lebih sabar lagi. Jaga kondisi, walaupun namanya penyakit kita tidak tahu kapan datangnya. Akan tetapi jangan pernah menyerah dan putus asa, masih ada sisa waktu untuk mengejar. Race to Olympic menuju Olimpiade juga masih bisa," tambahnya.
Sebagaimana diketahui, Marcus/Kevin di luar dugaan menarik diri dari All England 2023. Hal itu disebabkan kondisi Kevin Sanjaya, yang masih belum 100 persen pulih, usai menderita Demam Berdarah (DBD) 10 hari jelang keberangkatan ke Inggris.
Pemain 27 tahun itu sebenarnya sudah mulai latihan lagi pada tengah pekan ini. Namun, tim pelatih memutuskan untuk mengistirahatkannya di turnamen tertua di dunia itu, karena tenaganya belum kembali sepenuhnya.
Mundur dari All England 2023 jelas menjadi sebuah kerugian bagi The Minions. Padahal, mereka tengah berambisi meraih poin sebanyak mungkin di turnamen-turnamen yang ada agar bisa kembali naik peringkat ke papan atas setelah terlempar ke posisi 19 BWF.
Follow Berita Okezone di Google News