JAKARTA – Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, merasa tegang dalam menghadapi All England 2023. Mereka pun membeberkan penyebabnya.
Ternyata, faktor yang membuat Fajar/Rian tegang bukan hanya karena kekuatan lawan yang akan dihadapi. Melainkan, ganda putra nomor 1 dunia itu tegang karena mewaspadai cuaca dingin yang ekstrem di Inggris.
"Di Inggris, kami terima kabar kalau cuaca sedang cukup ekstrem dengan suhu mencapai minus lima derajat Celsius. Kami coba beradaptasi dengan keadaan itu," tutur Rian, dikutip dari rilis PBSI yang diterima MNC Portal Indonesia, Sabtu (11/3/2023).
"Yang terpenting bagaimana menjaga kondisi agar tetap prima," sambungnya.
Soal status sebagai pemain peringkat 1 dunia sendiri, Fajar/Rian mengaku tak terlalu memikirkannya. Yang pasti, mereka akan berjuang menampilkan yang terbaik.
"Kami tidak terlalu memikirkan status nomor satu dunia di All England. Rasanya sama saja dengan All England terdahulu,” ujar Fajar.
“Akan tetapi, memang tegang pasti ada dan wajar untuk semua pemain, ini turnamen bergengsi," sambungnya.
"Benar kata Rian, kami mau coba antisipasi cuaca yang lebih dingin dan bersalju," ujar Fajar Alfian.
Fajar/Rian dan para pebulu tangkis Indonesia sudah bertolak ke Birmingham, Inggris, untuk berlaga di All England 2023 pada Jumat (10/3/2023) pukul 21.40 WIB. Ajang berlevel Super 1000 itu sendiri diketahui akan digelar pada 14-19 Maret 2023.
Di babak pertama All England 2023, Fajar/Rian akan berhadapan dengan wakil Korea Selatan, yakni Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae. Rekor pertemuan kedua pasangan itu pun imbang 1-1. Tak ayal, duel ini tentunya akan berjalan menarik.
(Djanti Virantika)