"Kami tidak akan puas begitu saja. Jadi, tunggulah sebentar dan lihat bagaimana perkembangannya di Arab Saudi dan Australia," tutur Horner.
Bagi Horner, balapan F1 sama seperti maraton. Siapa yang bisa tahan lebih lama, maka mereka memenangkannya. Akan ada banyak hal yang terjadi di sisa musim. Oleh karena itu, dia ingin timnya tetap membumi agar tidak terpeleset.
"Saya selalu mengatakan bahwa musim F1 itu adalah sebuah maraton. Terus berada di ranking teratas dan tidak terpeleset jika memungkinkan sangat menentukan. Bahrain berjalan lancar, tetapi saya merasa akan lebih banyak tekanan pada seri dunia ke depannya," tegas Horner.
(RDA)
(Hakiki Tertiari )