Walau demikian, pembalap asal Spanyol tersebut mengaku sempat gugup sebelum race 2 di Sirkuit Mandalika dimulai. Apalagi dengan target podium yang suda cukup untuk mengunci gelar juara dunia.
Bautista lalu sempat memimpin balapan. Namun, dia malah memikirkan banyak hal, sehingga membuat kesalahan. Pada akhirnya, dia memilih untuk bersabar dan menyelesaikan balapan di posisi kedua.
“Untuk pertama kali, saya merasa gugup dan stres. Hal itu terjadi sebelum balapan kedua dimulai. Saya berusaha menahan emosi. Ketika berada di posisi pertama, saya membuat kesalahan, karena memikirkan banyak hal di kepada saya,” tutupnya.
(Dimas Khaidar)