Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Trauma Gagal Juara di MotoGP 2020, Fabio Quartararo Kini Tak Mau Pikirkan Klasemen Pembalap

Fitradian Dimas Kurniawan , Jurnalis-Sabtu, 16 Juli 2022 |00:01 WIB
Trauma Gagal Juara di MotoGP 2020, Fabio Quartararo Kini Tak Mau Pikirkan Klasemen Pembalap
Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo. (Foto: MotoGP)
A
A
A

ANDORRA - Kegagalan menjadi juara di MotoGP 2020 telah memberikan banyak pelajaran kepada pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo. Kini ia pun tak mau pikirkan posisinya di klasemen dan lebih mementingkan tampil baik disetiap balapan dengan mengincar kemenangan.

Ya, Quartararo memang berhasil merebut gelar juara dunia MotoGP 2021 lalu. Namun, sebenarnya dia memiliki peluang merengkuh gelar pertama pada 2020 silam saat masih bersama Petronas Yamaha SRT.

Ketika itu, rider berkebangsaan Prancis tersebut dapat memulai musim dengan baik. Dia sukses merebut dua kemenangan pada awal musim, dan sempat memimpin klasemen.

Fabio Quartararo

Sayang, pada akhirnya Quartararo gagal juara. Dia pun mengakhiri musim di posisi kedelapan, dengan Joan Mir menjadi juara dunia. Quartararo pun belajar dari pengalaman tersebut.

“Saya mendapat lebih banyak pengalaman. Ketika memimpin klasemen dan unggul dua angka atas Joan Mir, saya hanya memikirkan mengenai juara dunia,” kata Quartararo dikutip GPOne, Sabtu (16/7/2022).

Akibat kejadian di 2020, Quartararo menjadi semakin berambisi pada 2021. Dia pun mengubah pola pikirnya, dan lebih fokus untuk merebut kemenangan di semua balapan, ketimbang bermain aman.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement