NBC menyebutkan penayangan Olimpiade menunjukkan rating bagus di televisi meskipun ada penurunan dari jumlah pemirsa dibanding tahun-tahun sebelumnya. NBCUniversal mengatakan rata-rata penonton televisi untuk pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 adalah 15,1 juta. Angka itu di bawah Olimpiade PyeongChang 2018 dan Olimpiade Rio 2016.
Diperkirakan 150 juta orang Amerika Serikat menonton upacara penutupan Olimpiade Tokyo 2020 di NBC. Sementara itu, situs web Sports Media Watch mengatakan jumlah penonton pada pekan lalu turun 42 persen dari hari-hari yang sama di Olimpiade Rio 2016 dan termasuk yang paling sedikit ditonton di Olimpiade mana pun.

Kolumnis media Poynter, Tom Jones, mengatakan angka tersebut diperkirakan menunjukkan penurunan sebanyak 10 juta pemirsa Amerika Serikat untuk Olimpiade Tokyo 2020 dibandingkan dengan Olimpiade Rio 2016.
"Beberapa faktor mungkin telah mempengaruhi angka tersebut, termasuk perbedaan waktu setengah hari antara Tokyo dan Amerika Serikat. Ada juga suasana muram secara umum karena COVID-19 dan tidak adanya penonton," kata Jones.
Jones mengatakan pemirsa tertarik pada kisah-kisah penting, seperti pesenam Amerika Simone Biles yang membawa lebih banyak perhatian pada kesehatan mental para atlet dengan menarik diri dari beberapa nomor.
NBC mengatakan telah mengirimkan sekitar 120 miliar menit konten melalui siaran, jaringan tv kabel dan platform digitalnya termasuk layanan streaming Peacock.
Sekarang, Olimpiade Tokyo 2020 telah selesai. Selanjutnya, pesta olahraga terbesar di dunia ini akan berlangsung di Kota Paris, Prancis, pada 2024 mendatang.
(Andika Pratama)