Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sederet Kasus Muncul Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Panpel Angkat Bicara

Sri Lestari Rahayuningtyas , Jurnalis-Jum'at, 23 Juli 2021 |16:15 WIB
Sederet Kasus Muncul Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Panpel Angkat Bicara
Olimpiade Tokyo 2020 akan segera dibuka secara resmi. (Foto: Reuters)
A
A
A

TOKYO – Sederet kasus bermunculan jelang perhelatan Olimpiade Tokyo 2020. Menjadi buah bibir masyarakat dunia, panitia pelaksana (panpel) Olimpiade Tokyo 2020 pun akhirnya angkat bicara.

Sebagaimana diketahui, perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 yang akan segera dibuka pada malam hari nanti menjadi sorotan publik. Bukan hanya karena menantikan kiprah para atlet, publik menyoroti lebih Olimpiade Tokyo 2020 karena munculnya sejumlah kasus.

Olimpiade Tokyo 2020

Salah satu kasus yang telah terjadi menjelang upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 adalah mundurnya Ketua Olimpiade Tokyo, Yoshiro Mori, dan Direktur Kreatif, Hiroshi Sasaki. Selain itu, komposer upacara pembukaan Olimpiade, Keigo Omayada, juga diketahui mengundurkan diri. Sementara itu, Kentaro Kobayashi mengalami pemecatan.

BACA JUGA: Lionel Messi dan Neymar Jr Pernah Raih Medali Emas Olimpiade, Bagaimana dengan Cristiano Ronaldo?

Dengan kasus-kasus yang terjadi, panpel pun memberi tanggapan lewat pernyataan resminya. Munculnya kasus yang memperkeruh citra perhelatan ajang Olimpiade Tokyo 2020 ini dengan sigap ditanggulangi dengan baik oleh panpel.

BACA JUGA: 4 Skandal Jelang Pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, Nomor 1 Sebut Wanita Banyak Bicara

Panpel pun memastikan bahwa penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020, termasuk opening ceremony atau upacara pembukaan nantinya tetap akan berjalan lancar. Namun, kasus yang menimpa panpel memang tidak bisa dimungkiri karena kesalahan dari individu.

Saat ini, panpel pun mengharapkan upacara pembukaan bisa membawa kembali nilai dan peran dari olahraga. Bahkan, jika itu kesalahan perorangan, panpel meminta agar semua masalah tersebut dijadikan pengalaman.

“Itulah mengapa, kami ingin semua orang mengalami kegembiraan dan terkadang kekecewaan yang sama, melalui penampilan kompetitif semua yang turut serta,” isi pernyataan panpel Olimpiade Tokyo 2020, mengutip dari Korea Herald, Jumat (23/7/2021).

Olimpiade Tokyo 2020

"Dalam upacara pembukaan, kami akan bercita-cita untuk menegaskan kembali peran olahraga dan nilai Olimpiade, untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan kekaguman kami atas upaya yang kami lakukan bersama selama setahun terakhir, dan juga untuk membawa harapan bagi masa depan,” lanjutnya.

“Kami berharap ini akan menjadi pengalaman yang menyampaikan bagaimana kita semua memiliki kemampuan untuk merayakan perbedaan, berempati, dan hidup berdampingan dengan kasih sayang satu sama lain,” tutup pernyataan tersebut.

Opening ceremony Olimpiade Tokyo 2020 sendiri diketahui akan digelar pada Jumat (23/7/2021) malam WIB. Indonesia punya 23 wakil yang akan mentas di pesta olahraga multievent empat tahunan itu.

(Djanti Virantika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement