BIRMINGHAM – Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) tidak menganulir kemenangan tiga wakil Indonesia di babak pertama All England 2021. Sebanyak tiga wakil Indonesia yang meraih kemenangan semalam, yakni Jonatan Christie, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tetap mendapatkan poin.
Meski begitu, tetap saja perjuangan tiga wakil Indonesia di atas harus berhenti begitu saja. Sebab, BWF mendiskualifikasi seluruh wakil Indonesia di All England 2021, karena salah satu penumpang yang satu pesawat dengan kontingen Indonesia dinyatakan positif Covid-19.

(Jonatan Christie raih kemenangan di laga perdana All England 2021)
“Semua hasil tetap berlaku dan undian tidak berubah. Semua lawan yang dijadwalkan di babak berikutnya diberikan kemenangan walkover,” tulis BWF di laman resmi mereka.
Karena itu, lawan Jonatan Christie, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di babak 16 besar mendapatkan kemenangan WO. Alhasil, lawan-lawan wakil Indonesia tersebut melenggang mulus ke perempatfinal All England 2021.
Lantas, apa alasan tim bulu tangkis Indonesia dipaksa mundur dari All England 2021? Sejatinya, 24 pebulu tangkis Indonesia dinyatakan negatif Covid-19 setelah menjalani tes Swab PCR, setibanya di Birmingham, Inggris pada Sabtu 13 Maret 2021.
Namun, menurut pernyataan BWF, di hari yang sama sebanyak 20 dari 24 pebulu tangkis Indonesia mendapat email dari National Health Service (NHS) atau otoritas kesehatan Inggris pada Sabtu 13 Maret 2021.