Di satu sisi, Mir merasa antusias untuk bisa menggunakan nomor balap 1 karena dianggap begitu istimewa. Terlebih, kesempatan untuk menjadi juara sendiri tak bisa selalu dimiliki seorang pembalap.
Tetapi di sisi lain, Mir masih ingin tetap menggunakan nomor motor 36 karena telah membawanya merengkuh beragam kesuksesan. Lewat nomor itu, Mir bisa menjuarai Moto3 dan MotoGP.
“Nomor 1 sangat menarik bagi saya, ini adalah mimpi dan hak istimewa karena itu satu-satunya yang tidak dapat Anda pilih,” ujar Mir, sebagaimana dikutip dari GP One, Selasa (29/12/2020).
“Tapi, saya juga menyukai nomor 36 saya yang dengannya saya menjadi juara Moto3 dan MotoGP. Pilihannya adalah bergantung keapda saya sendiri. Saya sedang memikirkannya,” tukasnya.
(Rachmat Fahzry)