Sementara itu, pada musim kedua, Lorenzo tidak bisa tampil maksimal karena mengalami cedera. Meski begitu, Lorenzo tetap merasa bangga karena ia sebanyak tiga kali meraih kemenangan di musim keduanya. Menurutnya, jika tidak mengalami cedera, ia bisa tampil lebih baik lagi.
“Ketika motornya tepat untuk saya, saya bisa mengalahkannya secara teratur dan menegaskan diri saya di kejuaraan. Sayangnya, perjalanan saya di Ducati melambat karena cedera," ujar Lorenzo.
“Jadi 'Andrea tersayang', Anda tahu itu dan dunia juga tahu itu, bahwa saya tidak membenci Anda karena Anda mengalahkan saya di tahun pertama yang mana sedang adaptasi dengan Ducati,” jelasnya.
“Itu adalah hal yang normal dan mungkin saja saya bisa mengalahkan Anda jika saya terus bersama Ducati beberapa musim lagi," pungkas pembalap asal Spanyol tersebut.
(Ramdani Bur)