Pindah ke KTM seperti Balas Dendam Pol Espargaro kepada Bos Yamaha
MISANO – Pembalap KTM Red Bull Pol Espargaro punya kisah kurang menyenangkan dengan Bos Yamaha, Lin Jarvis. Ia pernah diiming-imingi Jarvis sesuatu yang tidak pernah menjadi kenyataan.
Pol menceritakan, Jarvis pernah menjanjikannya posisi di tim pabrikan Yamaha, yakni Movistar Yamaha (sekarang Monster Energy Yamaha) pada musim 2015. Menurut Pol, Jarvis ingin dirinya menjadi pengganti Valentino Rossi yang saat itu diperkirakan pensiun tidak lama lagi.
Hal itu membuat Pol bimbang, karena ada juga tawaran dari Suzuki Ecstar yang kembali ke MotoGP pada musim 2015. Pol akhirnya menolak Suzuki, dengan harapan bisa menggantikan Rossi di Yamaha.
Namun, harapan Pol tidak terwujud. Rossi ternyata tetap membalap bersama Yamaha, bahkan hingga saat ini. Pol yang merasa diperdayai, akhirnya meninggalkan Tech3 pada akhir musim 2016.
BACA JUGA: Sakit Hati, Pol Espargaro Pernah Diperdayai Bos Yamaha
Pindah ke KTM seperti cara balas dendam Pol kepada Jarvis. Selain itu, gabung ke KTM juga memenuhi keinginan Pol untuk membela tim pabrikan. Pol kini tampak bahagia di KTM.
Ia pun menyinggung sedikit keadaannya sekarang. Pol menyebut, dirinya dan motor KTM RC16 ada di legvel yang baik untuk berkompetisi. Itu modal yang bagus bagi Pol dan KTM, untuk berbicara banyak pada musim ini.
