MotoGP Austria 2020 Dipertimbangkan Jadi Seri Pembuka
BORMES LES MIMOSAS – Presiden Asosiasi Tim-Tim MotoGP (IRTA), Herve Poncharal, mengatakan bahwa pihak penyelenggara ajang balap motor grand prix kelas tertinggi, MotoGP, tengah mempersiapkan cara untuk menyelamatkan perlombaan. Kini, pihak MotoGP pun tengah mempertimbangkan menjadikan Grand Prix Austria sebagai seri pembuka.
Penyelenggaraan MotoGP 2020 kini memang tak bisa digelar sesuai jadwal. Tercatat, sudah ada delapan seri pada gelaran MotoGP 2020 tang dipastikan tak bisa digelar sesuai jadwal karena terkena dampak dari virus Covid-19.
Balapan seri awal yang seharusnya digelar di Sirkuit Losail, Qatar, harus dibatalkan. Sementara itu, tujuh seri lainnya ditunda. Keenam seri tersebut adalah Thailand, Amerika Serikat, Argentina, Spanyol, Italia, Catalunya, dan teranyar Jerman.
BACA JUGA: Poncharal: Moto2 dan Moto3 Harus Ikut Balapan di Setiap Seri Musim Ini
Kini, seri Austria pun tengah dipertimbangkan untuk menjadi seri pembuka. Balapan pada seri ini sendiri sejatinya digelar di Sirkuit Red Bull Ring pada 16 Agustus 2020. Melihat situasi di negara tersebut yang kian kondusif, banyak pihak optimis balapan bisa digelar di sana.
“Mari kita bicara tentang Austria. Ini adalah salah satu negara di Eropa yang melakukan pembatasan untuk kembali ke langkah-langkaha normal. Kami tahu bahwa sirkuit itu milik Red Bull dan Pemerintah Austria ingin sekali membantu ekonomi pulih,” ujar Poncharal, sebagaimana dikutip dari GP One, Senin (20/4/2020).
“Sangat menarik bagi kami bahwa F1 berencana untuk balapan satu bulan sebelum kami. Jika mereka berhasil mengelola situasi, maka saya tidak melihat mengapa kami tidak dapat melakukan sebulan kemudian,” tukasnya.
(Ramdani Bur)
