Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bierer: Tanpa Zarco, KTM Takkan Pernah Tahu Kekurangan Mereka

Ezha Herdanu , Jurnalis-Jum'at, 20 September 2019 |08:18 WIB
Bierer: Tanpa Zarco, KTM Takkan Pernah Tahu Kekurangan Mereka
Johann Zarco (Foto: motogp.com)
A
A
A

ALCANIZ – Direktur Motorsport KTM, Pit Bierer, mengaku cukup menyayankang perpisahan yang terjadi antara timnya dengan Johann Zarco di MotoGP musim 2019. Terlebih, Bierer menyebut kehadiran Zarco membuat teknisi Tim KTM semakin menyadari apa yang menjadi kekurangan mereka.

Sebagaimana diketahui, hubungan antara Zarco dan Tim KTM memang akhirnya berakhir beberapa waktu lalu. Ya, pembalap berkebangsaanPrancis tersebut akhirnya memilih untuk memutus kontraknya bersama Tim KTM.

Johann Zarco saat tampil pada sebuah balapan di MotoGP 2019

Kepastian pisah jalan antara Zarco danTim KTM sendiri sudah diumumkan tim pabrikan asal Austria tersebut beberapa saat lalu. Keputusan Zarco tersebut dipilihnya karena kecewa dengan kecepatan motor Tim KTM, yakni RC16 2019.

Baca Juga: Sampaikan Salam Perpisahan, KTM Ucapkan Terima Kasih kepada Zarco

Pasalnya dalam 11 balapan yang sudah berlalu di MotoGP 2019, Zarco sendiri memang tidak mampu bersaing dengan para rival. Zarco sendiri saat ini masih terpaku di posisi ke-17 dengan raihan 22 poin. Itu menjadi posisi terburuk Zarco sejak naik kelas ke MotoGP pada 2017.

Beberapa saat lalu, manajemen Tim KTM sendiri akhirnya memastikan bahwa mereka takkan menggunakan jasa Zarco sebagai pembalap di enam seri terakhir MotoGP 2019. Tim KTM memilih menurunkan test rider-nya, Mika Kallio, di enam balapan tersisa musim ini.

Meski begitu, Bierer mengaku tetap mengapresiasi peran Zarco selama berada di Tim KTM. Bierer pun mengakui bahwa pembalap berkebangsaan Prancis tersebut juga telah membuat para teknisi timnya menyadari apa yang menjadi kekurangan terbesar mereka untuk bisa kompetitif di MotoGP 2019.

Johann Zarco saat tampil pada sebuah balapan di MotoGP 2019

“Johann bikin saya beruban, itu bukan rahasia lagi. Kami dapat banyak kritikan darinya, tapi kami tak pernah membantahnya. Harus diakui tanpa kehadirannya di sini, mungkin kami masih belum mengetahui apa yang menjadi kekurangan terbesar kami,” ucap Bierer, seperti disadur Motorsport Total, Jumat (20/9/2019).

Baca Juga: Terhitung sejak Aragon, Kallio Resmi Gantikan Zarco di KTM hingga Akhir 2019

“Johann punya karakter yang sangat spesial. Jika ia tak dapat tekanan, ia bisa jadi orang paling baik dan ramah. Di bawah tekanan, perilakunya sangat berbeda. Ia tak senang dengan motor kami. Ia tak bisa berkendara seperti yang ia mau, dan ia pun meledak,” tutupnya.

(Mochamad Rezhatama Herdanu)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement