LESMO – Musim kompetisi MotoGP 2018 bisa dibilang bukan musim yang indah bagi pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales. Bagaimana tidak, pasalnya sepanjang gelaran MotoGP 2018, Vinales hanya memenangkan satu kali balapan. Tak ayal, pembalap berjuluk The Top Gun itu pun memandang kalau dirinya masih memiliki banyak kekurangan.
Vinales sejatinya memasuki musim kompetisi MotoGP 2018 dengan tidak menyenangkan. Dalam tujuh balapan pertama, rider berpaspor Spanyol itu hanya sekali finis di posisi podium. Hal itu tentunya membuat Vinales geram. Ia menilai penyebab dirinya tidak kompetitif di MotoGP 2018 lantaran motor balap Yamaha memiliki sejumlah masalah, sehingga Vinales tak bisa tampil maksimal.
(Baca juga: Bagnaia dan Morbidelli Diyakini Telah Siap Bertarung dengan Rossi)
Persoalan mengenai elektronik dan ban adalah alasan yang kerap dilontarkan Vinales jika dirinya gagal tampil cemerlang. Meski begitu, pada akhirnya Vinales sadar bahwa sebagai pembalap, dirinya juga harus melakukan pembenahan. Vinales bertekad untuk bisa tampil kompetitif di MotoGP 2019 sejak seri pertama.
“Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan, juga sebagai pembalap saya perlu melakukan banyak peningkatan, jadi saya pikir saya bisa bekerja lebih baik di rumah dan melihat apakah saya bisa menjadi pembalap yang lebih baik untuk tahun depan,” ujar Vinales, seperti dilansir dari Motorsport Week, Sabtu (15/12/2018).
“Ada banyak pekerjaan yang masih harus dilakukan. Akan tetapi, saya sangat senang tim memahami gaya berkendara saya dan cara saya bekerja, semoga saja kami dapat menemukan sesuatu yang sangat bagus,” lanjut mantan pembalap Suzuki Ecstar itu.
(Fetra Hariandja)