JAKARTA – Cabang olahraga (cabor) pencak silat kembali mempersembahkan medali emas untuk Indonesia di ajang Asian Games 2018. Adalah Pipiet Kamelia yang turun di nomor tanding kelas D (60-65) kg putri yang menyumbang emas ke-28 bagi Indonesia di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah, Rabu (29/8/2018) sore WIB.
Tampil di partai final, Pipiet mengalahkan Thi Cam Nhi Nguyen asal Vietnam dengan skor telak 5-0. Kemenangan itu mengantarkan Pipiet meraih medali emas dan Thi Cam puas dengan perak. Sementara medali perunggu diraih oleh wakil asal Thailand, Janejira Wankrue dan Tahmineh Karbalaei Sadeghi asal Iran.
Pertandingan final sendiri berlangsung sengit di antara kedua pesilat. Bahkan Pipiet harus mengalami ketertinggalan di awal babak pertama, sebelum akhirnya unggul dengan 5-0. Pertarungan sengit pun kembali terjadi pada babak kedua. Kedua pesilat saling bergantian beradu serangan untuk berebut mendapatkan poin.
BACA JUGA: Kata Ayu/Ni Made yang Sempat Alami Insiden di Final Pencak Silat Asian Games 2018
Akan tetapi, Pipiet mampu membuktikan diri bahwa ia masih menjadi yang terbaik hingga babak kedua usai dengan kembali unggul 5-0. Pada babak ketiga keperkasaan Pipiet pun akhirnya tak terbendung. Permainan agresifnya membuat Thi Cam harus mengakui kemenangan Pipiet dengan skor 5-0.
Ini menjadi medali emas ke-12 bagi Indonesia yang dipersembahkan dari cabang olahraga (cabor) pencak silat. Bahkan di nomor seni, Tim Merah Putih berhasil bersih medali emas dari enam nomor yang diperlombakan.
Meski begitu pada final nomor tanding hari ini, Indonesia harus kehilangan dua medali emas di kelas J (90-95 kg) putra dan F (70-75 kg) putra. Hal itu terjadi karena tak ada wakil Merah Putih yang menembus babak final. Medali emas di kedua kelas itu menjadi milik Vietnam.
(Ramdani Bur)