Soal Bonus bagi Atlet SEA Games 2017, Kepala Biro Humas Menpora: Kita Bayarkan Setelah ASEAN Para Games 2017
JAKARTA – Prestasi kontingen Indonesia di SEA Games 2017 mengalami penurunan dibandingkan gelaran-gelaran sebelumnya. Indonesia yang menargetkan meraih 55 medali emas hanya mampu mengoleksi 38 medali emas yang menempatkan mereka di posisi lima pada tabel perolehan medali.
Namun, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, beserta jajarannya tetap bangga dengan prestasi yang telah ditorehkan para atlet Indonesia. Selain mengoleksi 38 emas, Indonesia juga meraih 63 perak dan 90 perunggu yang totalnya mencapai 191 medali.
(Baca juga: Untuk Monitor Pembinaan Atlet, Menpora Minta Fasilitas PON Diberdayakan)
Meski tidak mencapai target, pemerintah tetap akan mengeluarkan bonus yang telah dijanjikan kepada para atlet yang menyumbang medali. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Biro Humas dan Hukum, Amar Ahmad.
Menurutnya, bonus yang dijanjikan sudah didiskusikan sesuai dengan porsinya masing-masing dan semua atlet yang menyumbangkan medali akan mendapatkan bonus, namun dengan proporsi yang berbeda. Rencananya bonus itu akan dicairkan setelah ASEAN Para Games 2017 yang digelar pada 17-23 September.
(Baca juga: Indonesia Gagal Capai Target di SEA Games 2017, Ini Penjelasan Ketua Satlak Prima)
“Bonus dikeluarkan setelah ASEAN Para Games 2017, supaya sekalian semuanya dapat. Tapi memang bonus tambahannya masih dalam proses. Nominalnya belum ditentukan tapi proporsinya untuk yang menyumbangkan medali emas, perak, dan perunggu sudah jelas. Kalau untuk yang jadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) masih kami didiskusikan,” ujar Amar saat konferensi pers, Kamis (31/8/2017).
Selain itu, Asdep Olahraga Prestasi, Chandra Bhakti, menegaskan pencairan bonus tidak bisa serta merta dilakukan secara cepat. Namun, harus mengikuti prosedur yang ada.
“Realisasi pembayaran honor agaknya sudah jelas dan tuntas. Tapi untuk yang lainnya memang masih butuh proses. Karena memang kita mengacu pada anggaran tahunan,” pungkasnya.
(Fetra Hariandja)
