Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Untuk Monitor Pembinaan Atlet, Menpora Minta Fasilitas PON Diberdayakan

Nanda Karlita , Jurnalis-Kamis, 31 Agustus 2017 |16:17 WIB
Untuk Monitor Pembinaan Atlet, Menpora Minta Fasilitas PON Diberdayakan
Imam Nahrawi (Foto: Okezone/Heru Haryono)
A
A
A

JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, menggelar konferensi pers menyoal prestasi kontingen Indonesia yang berlaga di SEA Games 2017. Maklum saja, prestasi para atlet Tanah Air itu cenderung menurun dibandingkan SEA Games 2015 yang diadakan di Singapura.

Hingga akhir gelaran olahraga terbesar se-Asia Tenggara itu usai, Indonesia hanya mengoleksi 38 emas, 63 perak, dan 90 perunggu dengan total secara keseluruhan yaitu 191 medali. Padahal, Indonesia sempat menargetkan untuk memboyong 55 medali emas.

(Baca juga: Soal Penurunan Prestasi Indonesia di SEA Games 2017, Menpora Siap Bertanggung Jawab Penuh)

Hasil ini tentu membuat masyarakat Indonesia pesimis dengan prestasi yang akan diperoleh di Asian Games 2018 di mana Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah. Menanggapi hal itu, Menpora berjanji akan terus berusaha meningkatkan dan menyelesaikan masalah di segala sektor.

Salah satunya dengan mengimbau para induk olahraga untuk menggunakan fasilitas pasca Pekan Olaharga Nasional (PON) untuk digunakan dalam pembinaan atlet. Menpora menegaskan hal itu akan membuat jajarannya untuk lebih mudah mengontrol kekurangan yang ada.

(Baca juga: Soal Biaya Akomodasi Eki Febri Ekawati, Menpora: Ke Depannya Kami Akan Gandeng Pihak Swasta)

“Saya mengimbau, pembinaan para atlet sebaiknya menggunakan fasilitas pasca-PON dan pelatnas tidak boleh jalan sendiri-sendiri. Karena memang banyak fasilitas yang jadinya tidak terpakai. Seperti di Palembang, Jawa Barat, dan Riau,” jelas Menpora saat konferensi pers yang dilakukan di Jakarta, Kamis (31/8/2017).

“Hal itu juga dimaksudkan agar semuanya bisa terkontrol dengan sangat baik. Baik dari nutrisi, penyediaan logistik, hingga alat-alat untuk bertanding. Selain itu, agar bisa menciptakan kondisi yang sangat baik dalam setiap cabang olahraga itu sendiri. Karena memang rencana kami untuk membangun sport center belum bisa terlaksana tahun ini. Semoga ini bisa meningkatkan prestasi di Asian Games 2018,” tutupnya.

(Fetra Hariandja)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement