Soal Biaya Akomodasi Eki Febri Ekawati, Menpora: Ke Depannya Kami Akan Gandeng Pihak Swasta
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, menggelar konferensi pers terkait penampilan atlet Indonesia di SEA Games 2017. Maklum saja, kontingen Indonesia meraih prestasi yang kurang memuaskan.
Sebab dari 55 medali emas yang ditargetkan, Indonesia hanya meraih 38 medali emas dan berada di posisi lima pada tabel perolehan medali akhir SEA Games 2017. Selain masalah prestasi, baru-baru ini juga mencuat kabar mengenai salah satu atlet tolak peluru, Eki Febri Ekawati, yang mengaku biaya akomodasinya belum dibayarkan pemerintah.
BACA JUGA: Soal Penurunan Prestasi Indonesia di SEA Games 2017, Menpora Siap Bertanggung Jawab Penuh
Menpora beserta jajarannya juga menjelaskan hal tersebut. Menurutnya, selama ini anggaran yang digunakan untuk membiayai kegiatan olahraga bersumber dari Anggaran (APBN). Namun ke depannya, Menpora berharap masyarakat dan stakeholder lainnya bisa turut membantu.
"Dalam hal pembiayaan olahraga hanya dari APBN di mana dana itu harus disesuaikan dengan aturan-aturan yang lainnya. Tapi untuk olahraga butuh fleksibilitas. Namun, keuangan negara kami harus displin dengan aturan. Ke depan kami akan melibatkan masyarakat yang lebih luas termasuk BUMN, swasta dan lainnya diakomodir lewat lembaga olahraga," ujar Menpora saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (31/8/2017).
