Valentino Rossi Ngaku Beruntung Finis di Posisi Dua GP Australia

MELBOURNE – Pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku beruntung bisa finis di posisi dua GP Australia yang berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Minggu 23 Oktober siang WIB. The Doctor –julukan Rossi– menilai, jika balapan di Phillip Island dilangsungkan beberapa lap lagi, bukan tak mungkin posisi dua yang ditempati akan direbut rider Tim Suzuki Ecstar, Maverick Vinales.

Rossi memulai balapan dari posisi yang tidak ideal. Rider berusia 37 tahun harus start dari posisi 15 karena tampil buruk di sesi kualifikasi. Namun di race yang sebenarnya, Rossi tampil brilian.

Lap demi lap dilalui Rossi dan sukses menempati posisi tiga pada lap sembilan. Bahkan pada lap 10, pembalap berpaspor Italia naik ke tangga kedua setelah Marc Marquez (Repsol Honda) yang sedang memimpin lomba terjatuh dari sang kuda besi.

Akan tetapi, masalah mulai menghampiri Rossi setelah lomba melewati lap ke-15. Mesin motor YZR-M1 kepunyaannya gagal terpacu sempurna. Alhasil, Rossi gagal mendekati pembalap Tim LCR Honda, Cal Crutchlow, yang keluar sebagai juara.

Bahkan seperti yang sudah diutarakan di atas, Vinales bukan tak mungkin akan merebut posisi kedua jika balapan masih menyisakan beberapa lap lagi. Di akhir lomba, Top Gun –julukan Vinales– tertinggal 1,1 detik dari Rossi.

“Kecepatan kami bahkan kalah ketimbang Suzuki. Sebab Vinales lebih cepat ketimbang saya jelang akhir balapan. Saya beruntung dapat melakukan start bagus dan menjaga jarak dengan Vinales di pertengahan lomba. Hal itu yang membuat saya finis di posisi dua,” jelas Rossi mengutip dari Motorsport, Rabu (26/10/2016).

(Ramdani Bur)