Yamaha Tak Berani Dekati Rider Muda Spanyol

BORMES LES MIMOSAS - Tim satelit Yamaha di MotoGP, Monster Yamaha Tech 3, resmi merekrut pembalap Moto2, Jonas Folger, untuk musim depan. Keputusan mendatangkan Folger menuai keheranan mengapa Yamaha Tech 3 lebih memilih mendatangkan Folger ketimbang Alex Rins yang musim lalu finis di posisi dua.

Bos Yamaha Tech 3, Herve Poncharal, mengaku tidak berani mendekati Rins. Pocharal mengungkapkan, alasan ketakutan timnya karena sadar mereka adalah tim satelit. Sementara Rins disebut hanya ingin bergabung ke tim pabrikan.

“Kenapa saya pilih Jonas (Folger)? Seperti yang saya katakan sebelumnya, Anda memiliki empat pembalap yang kurang lebih dominan di kelas Moto2. Mereka adalah Sam Lowes yang sudah gabung Tim Gresini di Moto2 musim ini dan Tim Aprilia di MotoGP musim depan. Lalu Johann Zarco yang sudah menandatangani sesuatu dengan Suzuki. Selanjutnya yang tersisa adalah Alex Rins,” ungkap Poncharal, seperti dimuat Crash, Minggu (15/5/2016).

“Tapi, Rins sudah berkata kepada semua orang bahwa dia hanya ingin berbicara dengan tim pabrikan. Kami bukan tim pabrikan, jadi itu artinya kami tidak bisa bicara kepadanya. Kami terlalu kecil!” sambungnya.

Poncharal sendiri tidak menyesal pada akhirnya memilih Folger. Menurutnya, Folger adalah sosok yang baik dan bertalenta sebagai pembalap. Ia yakin pembalap berusia 22 tahun itu akan cocok untuk timnya.

(Zanel Farha Wilda)