Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mesin Meledak, Renault Salahkan Sirkuit

Daniel Setiawan , Jurnalis-Rabu, 15 April 2015 |11:49 WIB
Mesin Meledak, Renault Salahkan Sirkuit
Pembalap Toro Rosso Mark Verstappen/Foto: AFP
A
A
A

SHANGHAI – Renault masih belum menunjukan perkembangannya. Pada serie ketiga Formula One (F1) di Sirkuit Shanghai, China, pemasok mesin untuk tim Red Bull dan Toro Rosso tersebut kembali mengalami insiden rusak mesin.

Kali ini yang menjadi korban adalah pembalap muda Toro Rosso Max Verstapen, dan pembalap Red Bull Daniil Kvyat. Verstappen harus meninggalkan balap pada lap 53 setelah mengalami kerusakan mesin. Kvyat bernasib lebih sial karena harus kembali ke garasi lebih awal pada lap ke-16 akibat masalah sama.

Kepala teknisi Renault Cyril Abiteboul beralasan lintasan Sirkuit Shanghai tidak cocok dengan performa mobil dan mesin Renault.

“Sebagai perusahaan, kami akan bertanggung jawab atas masalah tersebut. Pada race di China, trek tidak cocok dengan performa yang kami harapkan. Kami juga memiliki masalah pada ketahanan yang juga belum diselesaikan,” ujar pria 37 tahun itu mengutip Crash, Rabu (15/4/2015).

Dari tiga serie yang dihelat, Renault belum menunjukan tanda-tanda kebangkitannya. Padahal, ketika periode 2010 hingga 2013 Renault sempat menjadi pemasok mesin untuk tim juara dunia Red Bull. Saat itu, Sebastia Vettel membawa nama Red Bull dan Renault sebagai yang terbaik di empat musim beruntun.

(Fetra Hariandja)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement