Internal Mercedes Memanas, Pasca Rosberg Melabrak Hamilton

SHANGHAI – Penampilan dua pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg di GP Shanghai, China begitu impresif. Mereka membayar lunas kesalahan yang terjadi di seri kedua di Malaysia. Saat itu Mercedes melakukan kesalahan strategi pit stop dan pemakaian ban.

Namun, keberhasilan keduanya di atas trek ternyata tidak dibarengi keharmonisan kedua pembalap. Dalam sesi konferensi pers setelah balapan, Nico Rosberg blak-blakan "menyemprot" Hamilton. Salah satunya yaitu dengan menyebut Hamilton adalah sosok yang egois.

“Sangat menarik sekali melihat anda Lewis (Hamilton). Anda hanya memikirkan diri sendiri dan kecepatan-mu sendiri di depan. Hal tersebut mempengaruhi saya. Sebastian (Vettel) berada dekat dengan saya dan saya harus meng-cover nya sepanjang balapan,” jelasnya melansir Motorsport.com, Minggu (12/4/2015).

“Jadi seharusnya saya tidak perlu berada dekat dengan Vettel. Hal tersebut merugikan saya di banyak balapan, ban saya habis di akhir balapan karena saya harus menangani Vettel di waktu yang lama. Saya tidak senang dengan balapan hari ini. Saya pikir itu saja, tidak ada lagi yang perlu dibicarakan,” tambah pembalap asal Jerman tersebut.

Komentar pedas Rosberg langsung ditanggapi oleh Hamilton. Dengan santai, pembalap yang merengkuh juara dunia Formula One untuk pertama kali pada 2008 tersebut menyebutkan bahwa Rosberg mampu melewatinya untuk menjadi juara tetapi dia tidak mau mencoba.

“Tidak juga. Bukan tugas saya mengurusi balapan Nico. Tugas saya menjaga mobil sebaik dan secepat mungkin. Saya hanya fokus pada diri saya. Jika Nico ingin mendapatkannya (menjadi juara) dia bisa mencobanya, tetapi dia tidak mencoba,” balas Hamilton.