Balap F1 Khusus Perempuan Malah Ditolak Pembalap Cewek

OXFORDSHIRE - Untuk terus mendongkrak pamor dan menyegarkan F1, Bernie Eccleston sempat mengungkapkan ide untuk menggelar balapan khusus untuk wanita. Sayangnya, ide Bos F1 tersebut hanya dipandang sebelah mata oleh Susie Wolff.

Wolff yang kini berperan sebagai test driver Williams itu adalah salah satu dari sedikit pembalap wanita yang eksis di dunia balap jet darat. Istri dari bos Mercedes, Toto Wolff ini sempat mengikuti sesi latihan bebas di GP Inggris dan Jerman pada 2014, yang membuatnya jadi pembalap wanita pertama yang ambil bagian dalam GP F1 setelah terakhir kali pembalap Italia, Giovanna Amati melakukannya 23 tahun lalu.

Wolff menyebutkan dua alasan mengapa dia tidak sepaham dengan Ecclestone. "Itu bukanlah hal yang tepat untuk dilakukan. Ini bukan cara yang tepat untuk memajukan F1,” tutur wanita asal Skotlandia yang pernah berlaga di British F3 ini mengutip AutoSport, Kamis (2/4/2015).

"Yang pertama, saya tidak tahu di mana kita bisa menemukan pembalap wanita berkualitas untuk memenuhi grid start saat balapan. Kedua, saya telah membalap sepanjang karier saya di olahraga balap ini sebagai pesaing yang normal. Lalu, kenapa saya harus membalap hanya untuk bersaing dengan sesama pembalap wanita?” tambahnya.

Andai saja wacana Ecclestone ini nantinya betul-betul terlaksana, nama Wolff tentu jelas ada di urutan terdepan calon pembalap wanita yang bakal mengikuti ajang tersebut. Sayang, wanita yang pertama kali bergabung dengan Williams sebagai development driver itu sudah bulat untuk ikut serta.

Ecclestone bisa melirik nama lain. Pertama ada nama Carmen Jorda, mantan pembalap GP3 yang kini menjadi development driver untuk tim Lotus, lalu ada Simona de Silvestro yang sempat menjalani latihan bersama tim Sauber pada 2014.