Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Play off Final FourIBL 2008

Game Pertama Milik Garuda dan Indra

Mohamad Taufik (Koran Sindo) , Jurnalis-Sabtu, 19 April 2008 |18:06 WIB
Game Pertama Milik Garuda dan Indra
A
A
A

BANDUNG  - Tampil didepan dukungan publik sendiri, Garuda Bandung merebut game pertama play off final four IBL 2008. Penampilan apik guard, Indra Budianto membawa Garuda mengalahkan Kalila Jakarta 92-57 di GOR C'Tra Arena, Bandung, Sabtu (19/4/2008) sore WIB.

Garuda yang menurunkan Cokorda Raka, Andre Tiara, Denny Sumargo, Indra Budianto dan Kelly Purwanto di starter, mendapatkan perlawanan ketat dan tertinggal 19-20 dari Kalila di kuarter pertama. Namun kondisi berbalik memasuki kuarter dua hingga terakhir.

Manajer Garuda, Simon Pasaribu mengungkapkan kemenangan yang diraih Andre Tiara dkk, tak lepas dari dukungan sekitar 3500 penonton yang mayoritas adalah pendukung Garuda. "Kemenangan di game pertama ini sangat penting. Setidaknya kami bisa lebih tenang dengan kemenangan yang kami raih hari ini (kemarin)," tutur Simon.

"Keseluruhan sebenarnya para pemain pada pertandingan tampak bermain individual. Tapi bagaimanapun kami cukup mensyukuri kemenangan ini dan harapan kami besok (hari ini) di game kedua kami bisa melakukan apa yang kami lakukan hari ini. Lebih cepat, lebih bagus," tambahnya

Indra yang terpilih sebagai player of the match lewat 16 poin, 7 rebouand dan 2 steal mengatakan fokus dan keseriusan Garuda tetap tak berubah dan tak mau menggap kemenangan di game pertama telah membawa Garuda satu kaki berada di final four.

"Terpenting di game kedua kami bisa jaga konsistensi dan fokus ke permainan. Kami tetap mewaspadai Kalila, mereka tentunya tak akan menyerah begitu saja," ujar Indra yang sejauh ini sudah mengoleksi dua gelar player of the match.

Kubu Kalila justru menyalahkan kepemimpinan wasit yang dinilai banyak merugikan tim asuhan Raoul Miguel tersebut. "Baru kali ini saya pribadi bicara soal wasit. Banyak foul yang saya kira tak perlu kami terima, sebab itu sangat merugikan dan menggangu momentum permainan tim kami," ujar Asisten Pelatih, Edy Suganda.

Padahal menurut Edy, jika berkaca pada hasil di kuarter pertama Erick Christopher dkk sebenarnya sukses meladeni permainan Garuda.

"Sebelum pertandingan sebenarnya kami cukup confidence bisa mengimbangi Garuda. Namun hasil akhir ternyata berkata lain, meski di kuarter pertama kami bisa menyulitkan Garuda. Kendati kalah kami tak akan menyerah begitu saja dan tak akan memberikan kemenangan kedua yang mudah buat Garuda,"  tandas Edy.

(Hendra Mujiraharja)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement