Budisatrio Djiwandono Resmi Jadi Ketua Umum Perbasi 2024-2028, Janji Gelontorkan Rp400 Juta untuk Pengprov

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Rabu 30 Oktober 2024 05:38 WIB
Budisatrio Djiwandono resmi terpilih sebagai Ketua Umum Perbasi 2024-2028 (Foto: MPI/Andhika Khoirul Huda)
Share :

JAKARTA Budisatrio Djiwandono telah resmi menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) periode 2024-2028. Ia langsung membeberkan visi dan misinya untuk empat tahun ke depan.

Budisatrio terpilih menjadi Ketua Umum PP Perbasi 2024-2028 dalam Musyawarah Nasional (Munas) Perbasi 2024 yang digelar pada Selasa 29 Oktober 2024. Ia menang secara aklamasi setelah mendapat dukungan dari 28 Pengurus Provinsi (Pengprov).

Keponakan Presiden Prabowo itu membeberkan visinya adalah membawa olahraga basket mencapai industri dan prestasi menuju Indonesia Emas 2045. Hal ini sudah sesuai dengan undang-undang keolahragaan.

"Saya mengangkat visi bertema olahraga basket mencapai industri dan prestasi menuju indonesia emas 2045. Ini sesuai dengan UU nomor 11 tahun 2022 tentang keolahragaan," kata Budisatrio dalam sambutannya di Munas 2024, dikutip Rabu (30/10/2024).

"Olahraga basket ini bukan sekadar cabang olahraga, tapi sebagai industri. Artinya olahraga ini bukan sekadar arena kita mencari kebugaran atau kesehatan tapi juga industri," tambah lelaki berusia 43 tahun itu.

"Ini bisa menjadi dampak ekonomi kepada masyarakat Indonesia. Olahraga ini harus bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi. Sebagai industri harus bisa melahirkan lapangan kerja sebesar-besarnya bagi Indonesia," tutur Budisatrio.

Kemudian, ada delapan misi yang direncanakan oleh Budisatrio untuk mencapai visinya tersebut. Salah satunya adalah memberikan dana Rp400 juta untuk setiap Pengprov Perbasi yang dicicil Rp100 juta setiap tahunnya.

“Memperkuat koordinasi organisasi PP Perbasi dengan proyeksi daerah maupun stakeholder di pemerintah pusat dan daerah. Kami akan meminta perwakilan dari daerah untuk masuk ke kepengurusan Perbasi,” terang Budisatrio.

“Melakukan rehabilitasi infrastruktur di daerah, kami ingin bekerjasama dengan pemerintah pusat, daerah dan swasta. Banyak lapangan tidak layak pakai, intinya kami akan terus punya tekad untuk memperbaiki,” lanjutnya.

“Membangun inklusivitas dalam budaya olahraga bola basket. Tidak ada salahnya kita memperhatikan saudara kita yang cinta kepada bola basket tapi secara fisik punya kekurangan atau difabel. Untuk itu kita ingin memperkuat program tentang ini,” kata Budisatrio.

“Support Rp400 juta setiap pengprov. Untuk menunjang program daerah PP Perbasi memberikan dukungan dana Rp400 juta kepada pengprov dengan rincian Rp100 juta per tahun,” tandasnya.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya