Bahkan, pelatih ganda putra Korea Selatan seakan terkesan melihat defense sambil duduk yang diperagakan Fikri sebanyak tiga kali beruntun. Hebatnya lagi, aksi tersebut disempurnakan lewat serangan balik Bagas yang mematikan.
Tak pelak, mimik wajah pelatih Korea Selatan yang belum diketahui namanya itu tampak tak percaya dengan apa yang terjadi di lapangan. Dia lantas memegang kepalanya dan mengembuskan napasnya.
Ketakutan pelatih Korea Selatan itu pun akhirnya terjadi. Bagas/Fikri pada akhirnya sukses mengunci gim kedua dengan kemenangan dramatis lewat skor 24-22. Sayangnya, Bagas Maulana/Fikri di final Denmark Open 2023 gagal berbuah manis. Mereka gagal meraih gelar juara turnamen BWF Super 750 itu.
Ganda putra Indonesia peringkat ke-14 dunia tersebut dipaksa menyerah oleh pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, di final Denmark Open 2023 dengan skor 13-21, 17-21. Duel kedua pasangan ini berlangsung selama 32 menit.
(Djanti Virantika)