“Jelas, tidak ada yang mau mengambil terlalu banyak risiko dalam balapan sprint seperti saat ini,” imbuh pembalap asal Australia tersebut.
Namun, Piastri merasa bahwa potensi kecelakaan akan menjadi lebih besar jika mengubah format kepada sprint race yang baru, terutama di sirkuit jalan raya seperti di Baku. Kendati begitu, dia mengaku lebih memilih perubahan format.
“Jelas di Baku, sirkuit jalan raya, ada potensi kecelakaan besar. Tapi jika mereka menggunakan format itu (baru) maka saya cukup senang dengan itu,” pungkas Piastri.
(Reinaldy Darius)