Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021, Kevin Sanjaya Minta BWF Bertanggung Jawab

Rachmat Fahzry, Jurnalis
Jum'at 19 Maret 2021 05:11 WIB
Kevin Sanjaya. (Foto/PBSI)
Share :

JAKARTA - Tim bulu tangkis Indonesia dipaksa mundur dari ajang bergengsi All England setelah mereka mendapat email dari otoritas kesehatan Inggris (NHS). Mereka diharuskan melakukan isolasi selama 10 hari terkait protokol kesehatan Covid-19. Atlet putra ganda, Kevin Sanjaya meminta Badan Federasi Bulu Tankis Dunia (BWF) bertanggung jawab.

Dalam email tersebut, NHS mengklaim menemukan satu penumpang pesawat dari Istanbul menuju Birmingham, yang juga sama-sama ditumpangi oleh Tim Indonesia, positif terinfeksi Covid-19.

Oleh karena itu, Tim Indonesia diharuskan mundur dari All England 2021 dan melakukan isolasi sampai 23 Maret 2021 di Crowne Plaza Birmingham City Centre, terhitung sejak kedatangan tim ke Birmingham pada Sabtu 13 Maret 2021.

Baca juga: Dubes Indonesia Siap Perjuangkan Nasib Kontingen Indonesia di All England 2021

Tim bulu tangkis Indonesia bertolak menuju Birmingham, Inggris pada Jumat (12/3) pukul 21.40 WIB menggunakan pesawat Turkish Airlines dengan nomor penebangan TK57 dan mendarat pada Sabtu (13/3) siang waktu setempat.

Baca juga: Dubes Indonesia Kirim Tiga Solusi ke BWF Usai Wakilnya Dipaksa Mundur dari All England 2021

Berdasarkan hasil tes usap PCR yang dilakukan setibanya mereka di Birmingham, tim Indonesia sudah dinyatakan negatif Covid-19 dan diperbolehkan untuk melakukan sesi latihan sebelum dimulainya All England pada Rabu 17 Maret 2021. Sebagian pemain bahkan sudah bertanding pada putaran pertama.

Melalui akun Instagram-nya, Kevin Sanjaya melontarkan kritik pedas kepada BWF. Dia meminta federasi bulu tangkis dunia tersebut untuk bertangung jawab.

“BFW harus bertanggung jawab,” tulis Kevin dengan mengunggah logo BWF.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya