BRNO – Pembalap Reale Avintia, Johann Zarco, mengaku sangat senang dengan hasil balapannya di MotoGP Andalusia 2020 yang berlangsung pada Minggu 26 Juli 2020. Ia merasa senang karena dirinya mampu finis di urutan kesembilan, hasil terbaik yang dirasakannya semenjak berpisah dengan Yamaha Tech3 di pengujung MotoGP 2018.
Berada di peringkat kesembilan adalah pencapaian terbaik Zarco selama satu tahun terakhir ini. Sebelumnya saat memutuskan bergabung dengan KTM hingga mencoba mengendarai motor LCR Honda di MotoGP 2019, Zarco tak pernah berhasil untuk finis di urutan sembilan besar.
Baca Juga: Kemenangan Quartararo Bikin Marquez Percepat Comeback
Hasil terbaik yang didapatkan Zarco kala itu hanya finis di urutan ke-10, yang mana terjadi di MotoGP Catalunya 2019 saat masih menaiki motor KTM Red Bull. Jadi, berhasil finis di urutan kesembilan bersama Avintia membuat Zarco merasa senang bukan main.
Apalagi, posisi kesembilan yang diraih Zarco itu juga jauh lebih baik dari hasil MotoGP Spanyol 2020 yang berlangsung di lintasan yang sama dengan seri Andalusia, yakni di Sirkuit Jerez. Jadi, Zarco merasa sudah ada perkembangan yang dirasakannya saat mengendarai Desmosedici GP19.
Meski begitu, Zarco percaya masih banyak hal yang perlu diperbaiki dari motor milik Ducati tersebut. Sebab pembalap asal Prancis itu tetap merasa kesulitan untuk bisa mengeluarkan performa terbaiknya saat tampil di MotoGP Andalusia 2020 tersebut.