AALST – Karakter petarung yang dimiliki Marc Marquez sudah mempesona kepala krunya, Santi Hernandez, sejak pertama kali bertemu. Menurut pria asal Spanyol itu, The Baby Alien sudah mengejutkannya sejak pertama kerja bareng di Moto2 pada 2011.
Santi Hernandez sudah berada di Repsol Honda sejak 1999 dengan peran sebagai teknisi suspensi buat Alex Criville. Mulai 2011, ia ditugaskan Honda untuk menjadi kepala kru bagi Marc Marquez di Moto2. Santi mengaku langsung terkejut saat mendengar komentar Marc Marquez mengenai motornya.
Juara dunia MotoGP 2018 itu disebut Santi sebagai orang yang terus mau belajar serta mampu memperbaiki kesalahan. Santi Hernandez mengaku banyak menyerap pelajaran dari sang pembalap, alih-alih Marquez yang belajar banyak darinya.
(Baca juga: Jadwal MotoGP Argentina 2019, Jadi Arena Marquez Berjaya?)
“Marc membuat saya terkejut sejak hari pertama dipasangkan dengannya karena komentarnya mengenai motor dan caranya mengekspresikan diri. Saya selalu mengatakan hal yang sama: Marc membuat saya terkejut setiap hari,” tutur Santi Hernandez, mengutip dari Crash, Kamis (28/3/2019).
“Bukan saya yang harus mengatakan kepadanya apa yang harus ditingkatkan. Dia adalah tipe pembalap yang selalu mau belajar dan mampu memperbaiki kesalahan. Terkadang, saya belajar banyak darinya ketimbang yang dia pelajari dari saya, itu hal yang bagus,” pungkasnya.
Hubungan antara kedua insan tersebut masih terjalin dengan baik hingga sekarang. Santi Hernandez kini sudah dipercaya sebagai kepala kru bagi Marc Marquez selama delapan tahun. Kolaborasi keduanya sudah menghasilkan lima gelar juara di kelas MotoGP.
(Fetra Hariandja)