Senada dengan Hendra, sukarelawan lain bernama Tirto juga merasa senang dan bangga telah dilibatkan dalam INAPGOC pada Asian Para Games 2018.
"Biasanya ‘kan kita yang dibantu, kali ini kita punya kesempatan buat ngebantu. Jadi ada perasaan bangga dan senang bisa membantu teman-teman lain," kata Tirto.
Ojek ramah disabilitas ini dibagi menjadi dua jenis, ada yang untuk pengguna tongkat dan ada yang untuk pengguna kursi roda. Seorang pengunjung bernama Fajar mengaku terbantu dengan adanya penyediaan ojek ini.
"Terbantu banget dengan adanya ojek ini, mereka langsung tersedia di gerbang dan mengantar sampai tujuan. Kalau menggunakan shuttle ‘kan lumayan harus jalan agak jauh dulu ke posnya," tukas Fajar.
(Fetra Hariandja)