Tech3 Terkesan dengan Debut Pol Espargaro

Randy Wirayudha, Jurnalis
Rabu 20 November 2013 14:09 WIB
Pol Espargaro (Foto: MotoGP.com)
Share :

VALENCIA – Sepertinya keputusan Yamaha Tech3 untuk merekrut Pol Espargaró tak salah sama sekali. Joki asal Spanyol itu sudah menuai pujian dari kepala kru, Nicolás Goyon kala menjalani debutnya di atas tunggangan YZR-M1 pada sesi tes, pekan lalu.
 
Pujian Goyon sedianya bukan merujuk pada catatan waktu terbaik, 1 menit 31,533 detik yang ditorehkan Pol – defisit 1,2 detik dari sang juara Marc Márquez, tapi penyesuaian diri Pol terhadap kuda besi barunya yang dianggap sudah amat baik.
 
Pol yang terbiasa menggunakan mesin 250cc dengan rem cakram depan piringan baja, mampu tampil mengesankan dengan motor yang kapasitasnya lebih besar dengan menggunakan rem cakram karbon serta ban Bridgestone.
 
“Cara mengeremnya sudah sangat bagus. Saya sempat bekerja dengan para pembalap WSB (World Superbikes) dan saya juga terlibat dalam pengerjaan pengereman dan tekanan maksimal dan sekarang saya bisa bilang kami nyaris mencapai level yang sangat tinggi,” papar Goyon, seperti dikutip MCN, Rabu (20/11/2013).
 
“Di belokan pertama (trek) Valencia, dia sudah bisa mengerem sebagaimana para pembalap Yamaha lainnya. Dia juga mampu menggeber gas dengan cepat saat keluar belokan dan itu membuatnya bisa memaksimalkan grip ban. Gaya membalapnya juga meningkat dan terlihat secara alami bagaimana dia menikmati motornya,” sambung sang kepala kru mekanik.
 
Awalnya Pol melalui Goyon, sempat sedikit ragu dengan ganasnya motor dengan kapasitas mesin yang lebih besar. Tapi kenyataannya ketika menjajal untuk kali pertama, Goyong mengatakan bahwa Pol sudah bisa mengendalikannya, bahkan dengan sangat mudah.
 
“Pertama kali dia menunggangi motor, dia bilang betapa mudahnya menguasai kendalinya. Motornya berhenti, berbelok dengan mudah dan tak seperti bintang buas seperti yang dia perkirakan. Sudutnya ketika memiringkan badan juga luar biasa. Saya tak pernah melihat siapapun di Yamaha yang punya gaya demikian,” tambah Goyon.
 
“Kami telah meningkatkan pijakan level maksimal karena dia mampu memiringkan badan yang nyaris menyentuh aspal. Dia bahkan bilang bahwa belum pernah bisa semiring itu saat menikung dan dia mengatakan dia malah bisa lebih miring lagi ketika belokannya lebih panjang,” tutup kru mekanik Tech3 itu.

(Randy Wirayudha)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya