Campur Aduk Perasaan Anak Murid Valentino Rossi, Usai Jadi Tercepat di Tes MotoGP Jerez 2023
JEREZ – Anak didik Valentino Rossi sekaligus pembalap tim Mooney VR46, Marco Bezzecchi, keluar sebagai yang tercepat dalam tes MotoGP yang digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, Senin 2 Mei 2023. Meski mencatatkan waktu yang baik, Bezzecchi ternyata tak sepenuhnya merasa bahagia.
Pasalnya, kecepatan bukan jadi fokusnya pada tes MotoGP Jerez 2023. Bezzecchi bertekad mencoba untuk memperbaiki start dalam balapan.
"Pada akhirnya, ini hanya sebuah tes. Tetapi selalu menyenangkan saat Anda pulang dengan perasaan yang baik,” kata Bezzecchi, dilansir dari Speedweek, Selasa (2/5/2023).
“Kami memulai hari dengan baik dan saya melakukan sekira 30 putaran cepat dan start yang sama banyak. Saya menginginkan itu karena saya mengalami masalah sejak awal karir MotoGP saya yang masih pendek,” tambahnya.
“Kadang-kadang saya memulai dengan baik, tetapi saya tidak bisa mengatakan mengapa. Namun, start saya biasanya buruk, dan saya juga tidak bisa menyebutkan alasannya," tuturnya.
Meski begitu, Bezzecchi tetap mensyukuri pencapaian yang didapat. Sebab, hal itu jadi modal penting baginya untuk menatap balapan berikutnya.
Seri MotoGP 2023 sendiri akan berlanjut ke MotoGP Prancis 2023. Balapan itu akan digelar pada 12-14 Mei 2023.
"Kami mencoba beberapa perubahan saat melepas kopling agar saya bisa melaju lebih cepat. Dari 30 latihan awal yang saya lakukan, tujuh latihan terakhir sedikit lebih baik. Tapi itu belum sempurna,” ujar pembalap jebolan VR46 Academy itu.
“Tapi saya senang dengan kemajuan yang bisa saya buat. Dan saya harap saya sudah bisa menerapkan pelajaran yang saya pelajari hari ini di Le Mans,” sambungnya.
Ya, Bezzecchi menjadi yang tercepat dalam tes MotoGP 2023 yang berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada Senin 2 Mei 2023. Dia mencatatkan waktu di angka 1 menit 36,574 detik, unggul 0,104 detik dari rekan setimnya, Luca Marini, yang mengamankan tempat kedua.
Bezzechhi sendiri di balapan MotoGP Spanyol 2023 yang digelar sebelumnya hanya mampu finis di posisi sembilan dalam sprint race. Lalu, dia gagal finis pada balapan utama.
(Djanti Virantika)
