Jorge Lorenzo Nilai Marc Marquez Tak Cocok dengan Motor Baru Honda, Bakal Terpuruk di MotoGP 2022?
BARCELONA – Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, menilai Marc Marquez tak cocok dengan motor baru Honda. Lorenzo menyebut Honda telah melakukan peningkatan motor yang agak berbeda dari gaya membalap Lorenzo di MotoGP 2022, usai terpuruk di dua musim beruntun.
Sebagaimana diketahui, balapan seri perdana MotoGP 2022 akan segera digelar di Sirkuit Losail, Qatar, pada Minggu 6 Maret 2022. Marquez pun akan kembali balapan untuk pertama kalinya di Sirkuit Losail, usai terakhir kali mentas di MoGP Qatar pada 2019.
Honda telah mempersiapakan Marquez dan Pol Espargaro di tim pabrikan. Mereka akan menggunakan RC213V yang mendapat peningkatan dibandingkan musim lalu. Hal ini dilakukan pabrikan Jepang tersebut demi membantu para pembalapnya menunjukkan performa terbaik.
BACA JUGA: 5 Sirkuit Terbaik di Asia, Ada Sirkuit Mandalika?
Namun, Lorenzo menilai peningkatan motor lebih besar dan bentuk tunggangan yang lebih panjang hanya akan membuat Marquez kesulitan. Apalagi, The Baby Alien -julukan Marc Marquez- baru saja melewati masa sulit selama dua musim terakhir akibat serangkaian cedera.
BACA JUGA: Pilih Realistis, Vinales Sebut Aprilia Belum Waktunya Jadi Juara di MotoGP
"Marc telah menjalani dua tahun yang sangat sulit sejak cedera di Jerez pada 2020 hingga sekarang. Itu selalu mengalami pasang surut, dengan jatuh yang kerap dialami,” kata Lorenzo, dilansir dari Motosan, Jumat (4/3/2022).
“Namun tampaknya, Honda dengan motor barunya, telah membuat perubahan radikal. Motor yang lebih besar, lebih tinggi, lebih panjang," sambungnya.
Lebih lanjut, pria berusia 34 tahun itu mengatakan RC213V bukan motor yang tepat untuk gaya membalap Marquez. Tetapi, Honda dipercaya akan memikirkan kembali untuk membuat motor yang tepat untuk Marquez.
"Dia (Marc Marquez) membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk menemukan tempatnya dan mungkin itu bukan motor yang ideal, di balapan saat untuk gayanya. Tetapi pada akhirnya, sedikit demi sedikit akan mencapainya dengan para teknisi, yang sangat baik," ucapnya.
"Honda telah membuat satu motor lagi untuk semua orang dan itu aka nada dalam jangka panjang. Tapi, itu akan lebih baik untuk pembalap tim dan untuk mereka," pungkasnya.
(Djanti Virantika)
