Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gagal Raih Emas di Australia Open 2017, Praveen/Debby Akui Bermain Terlalu Terburu-buru

Reza Saputra , Jurnalis-Senin, 26 Juni 2017 |13:35 WIB
Gagal Raih Emas di Australia Open 2017, Praveen/Debby Akui Bermain Terlalu Terburu-buru
Praveen/Debby harus mengakui keunggulan wakil China di final Australia Open 2017. (foto:PBSI)
A
A
A

SYDNEY – Indonesia dipastikan gagal meraih medali emas Australia Open 2017. Kepastian tersebut didapat setelah pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto yang melaju ke final harus menyerah dari pasangan China, Zheng Siwei/Chen Qingchen dengan skor 21-18, 14-21, dan 17-21.

Sejatinya, salah satu pasangan ganda campuran terbaik Indonesia itu mampu memberikan perlawanan sengit kepada unggulan pertama tersebut. Bahkan Praveen/Debby yang sempat tertinggal jauh 3-9 sukses menutup set pertama dengan kemenangan 21-18.

Sayang, Praveen/Debby bermain terlalu terburu-buru. Praveen menjelaskan kalau mereka kurang sabar dan ingin cepat-cepat menuntaskan permainan. Namun bukan poin yang didapat, justru keduanya sering melakukan kesalahan sendiri.

“Intinya kami kurang sabar, kami selalu terburu-buru mau mematikan lawan. Seharusnya tidak boleh begitu, kami banyak melakukan kesalahan sendiri,” ungkap Praveen, seperti dikutip dari laman resmi PBSI, Senin (26/6/2017).

“Tentunya tidak puas dengan hasil ini, jadi pelajaran buat kami di kejuaraan dunia nanti. Kami harus introspeksi,” pungkasnya.

(Reza Wahyu Saputra)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement