Bawa-Bawa Fabio Quartararo, Eks Pembalap MotoGP Bongkar Penyebab Pedro Acosta Tak Kesulitan Adaptasi pada Musim Debutnya

EKS pembalap MotoGP, Jonas Folger, bongkar penyebab Pedro Acosta tak kesulitan adaptasi pada musim debutnya di MotoGP. Dia pun membawa-bawa nama Fabio Quartararo dalam membahas Pedro Acosta.

Acosta memang bisa langsung bekerja moncer pada musim debutnya di MotoGP pada 2024 ini. Dia bahkan sudah dua kali naik podium usai tampil fantastis di balapan utama.

Podium perdananya di MotoGP didapat di seri Portugal. Pada balapan seri kedua yang digelar di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal itu, Acosta bisa finis di urutan ketiga.

Pencapaian manis Acosta itu membawanya mengukir catatan manis. Dia bahkan berhasil mengalahkan rekor sang idola, Valentino Rossi. Saat ini, Acosta memegang peringkat tiga pembalap termuda yang merebut podium di MotoGP. Dia mengukir catatan itu di usia 19 tahun 304 hari.

Fantastisnya lagi, Acosta berhasil melanjutkan raihan positif itu ke balapan seri berikutnya, yakni MotoGP Amerika Serikat 2024. Dalam balapan itu, pembalap berjuluk El Tiburon de Mazarron itu bisa finis di urutan kedua!

Mendapati hal ini, Jonas Folger takjub dengan Pedro Acosta. Dia mengakui Acosta merupakan sosok pembalap yang luar biasa.

Menurut Folger, hal itu terjadi karena Acosta sudah memiliki pengalaman baik sebelum naik kelas ke MotoGP. Hal itu didapatnya di kelas Moto2, di mana dirinya sudah terbukti bisa merebut gelar juara.

Menurutnya, hal yang dilakukan Acosta sama seperti Fabio Quartararo. Pembalap berjuluk El Diablo itu sendiri bahkan sudah merebut gelar juara di kelas MotoGP.

“Sebagai pembalap yang baik dengan bakat luar biasa, Anda hanya membutuhkan waktu sebentar untuk membiasakan diri,” ujar Jonas Folger, dikutip dari Motosan, Kamis (20/6/2024).

“Itu juga yang terjadi kepada Fabio Quartararo saat itu, itulah yang dibawa oleh pembalap dengan level seperti itu. Jika seseorang menang di Moto2, maka mereka mampu bersaing di MotoGP,” pungkasnya.

(Rivan Nasri Rachman)