Nasib Franco Morbidelli di MotoGP Bersama Yamaha Berada di Ujung Tanduk

AUSTIN – Nasib Franco Morbidelli di MotoGP tengah jadi sorotan. Jelang berakhirnya kontraknya bersama Yamaha, Franco Morbidelli tak kunjung mendapat kepastian. Tak ayal, nasibnya pun bersama tim tersebut dinilai sedang di ujung tanduk.

Diketahui, kontrak Morbidelli bersama Yamaha akan habis pada akhir musim 2023 ini. Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, mengatakan bahwa Morbidelli memiliki tenggat waktu untuk memperlihatkan performanya.

Namun sayang, kinerja pembalap asal Italia itu tengah kurang baik di pentas MotoGP dalam beberapa waktu terakhir. Musim lalu, Morbidelli yang terus terpuruk hanya bisa menempati posisi ke-11 di klasemen akhir MotoGP 2022.

Saat ini, Morbidelli pun belum berbicara banyak dalam balapan. Dia hanya menduduki peringkat kesepuluh di klasemen pembalap MotoGP 2023.

Pembalap asal Italia itu mengumpulkan 29 poin, terpaut 35 poin dari Marco Bezzecchi (Mooney VR46) di posisi puncak. Pencapaian terbaik Morbidelli sejauh ini adalah finis di posisi keempat pada MotoGP Argentina 2023.

"Tentu saja, sejujurnya, semua pertimbangan ini akan dilakukan pada akhir paruh musim ini. Dia harus tahu itu dan kami juga perlu untuk melakukan persiapan untuk musim depan," ungkap Jarvis dilansir dari Crash, Rabu (19/4/2023).

Dengan pernyataan Jarvis itu, nasib Morbidelli pun dinilai terancam di Yamaha. Meskipun, Jarvis sebenarnya sempat menyatakan bahwa Morbidelli tetap jadi pilihan pertamanya untuk menemani Fabio Quartararo pada MotoGP 2024.

Namun, hal itu bisa saja berubah jika Morbidelli gagal menampilkan kinerja terbaik. Posisinya bisa digantikan sejumlah nama, muali dari pembalap Superbike World Championship, Toprak Razgatlioglu dan pembalap Prima Pramac, Jorge Martin.

"Masih terlalu cepat untuk membicarakan nama-nama. Prioritasnya saat ini Franky (Morbidelli), jika itu tidak berjalan dengan baik, kami akan melihatnya nanti bagaimana di waktu yang tepat," pungkas Jarvis.

(Djanti Virantika)