Ganda Putra Malaysia Ingin Geser Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dari Peringkat 1 Dunia!

Ilham Sigit Pratama, Jurnalis
Sabtu 03 September 2022 05:39 WIB
Ganda putra Malaysia ingin geser Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dari peringkat 1 dunia (Foto: Badminton Photo)
Share :

GANDA putra Malaysia ingin geser Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dari peringkat 1 dunia. Keberhasilan Aaron Chia/Soh Wooi Yik meraih gelar juara di BWF World Championship 2022 memberikan kepercayaan diri kepada wakil Malaysia tersebut.

Aaron Chia/Soh Wooi Yik sukses menciptakan sejarah untuk bulu tangkis Malaysia. Mereka adalah wakil Malaysia pertama sepanjang sejarah yang berhasil meraih gelar juara di ajang Kejuaraan Dunia alias BWF World Championship.

Di partai final, Aaron/Soh menyingkirkan wakil Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Mereka menang straight game dengan skor 21-19 dan 21-14 dalam waktu 40 menit.

Aaron kemudian mengungkapkan ambisi untuk menjadi peringkat satu dunia. Menurutnya, hal itu tidak mustahil karena gelar Kejuaraan Dunia memberikannya motivasi membara untuk meraih prestasi di event-event mendatang.

“Tentu keberhasilan ini memotivasi kami, memberikan semangat kepada kami untuk terus berjuang di turnamen berikutnya, kami berharap suatu saat kami bisa menjadi ganda putra nomor satu dunia,” kata Aaron dilansir Berita Harian, Sabtu (3/9/2022).

“Namun tentu itu bukan hal yang mudah, kami harus melipatgandakan upaya dan kerja keras untuk mencapainya,” sambungnya.

Bukan kali ini saja Aaron/Soh mencetak prestasi di Jepang. Aaron/Soh sebelumnya juga pernah membawa pulang medali perunggu pada Olimpiade Tokyo 2020 silam.

Menariknya, lawan Aaron/Soh kala itu juga Ahsan/Hendra. Di partai semifinal, Aaron/Soh menekuk pasangan berjuluk The Daddies tersebut dengan rubber game, 17-21, 21-17 dan 21-14.

Soh Wooi Yik kemudian mengenang masa dimana dirinya pulang dari Olimpiade Tokyo 2020. Kala itu, dirinya disambut bak pahlawan ketika pulang ke Malaysia.

 

Memori tersebut semakin menambah semangat dirinya untuk mengincar peringkat satu dunia. Soh Wooi Yik mengatakan bahwa melengserkan pasangan berjuluk Minions tidak ada yang mustahil jika pantang menyerah dan bekerja keras.

“Kami ingat ketika pulang dari Olimpiade Tokyo 2020, suasananya sama ketika mereka (warga Malaysia) menyambut kepulangan kami, harapan tinggi diberikan kepada kami oleh masyarakat Malaysia,” tuturnya.

“Kami berjuang berkali-kali, menikmati kekalahan, sebagai ganda nomor satu di negara ini, kami tidak bisa memenangkan apa-apa, kami kecewa tetapi kami tidak menyerah, ketika menjadi juara dunia, kami berterima kasih kepada Tuhan,” pungkasnya.

Kendati demikian, Aaron/Soh absen di Jepang Open 2022. Mereka mengundurkan diri lantaran ingin merayakan hari kemerdekaan Malaysia yang berlangsung 31 Agustus 2022 silam.

(Hakiki Tertiari )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya