Marquez Akui "Bokong" Honda Masih Sembelit

Randy Wirayudha, Jurnalis
Kamis 13 November 2014 17:07 WIB
Marc Marquez i Alenta mengeluhkan bagian buritan motor Honda Prototipe 2015 (Foto: MotoGP.com)
Share :

VALENCIA – Punya masalah di bagian bokong itu bikin gelisah. Marc Márquez mengalaminya dengan motor baru Honda untuk musim 2015 mendatang. sejumlah problem masih dirasakannya pada bagian “bokong” atau buritan RC213V prototipe 2015.

Memang ada beberapa bagian motor baru terbilang mencapai progres. Tapi, Márquez sendiri bisa mencatatkan waktu tercepat pada sesi tes terakhir Valencia, bukan dengan motor 2015, melainkan motor tahun ini.

Buatnya motor 2015 masih punya beberapa titik masalah, yakni pada bagian pengereman, serat sasis belakang motor yang membuatnya kesulitan saat keluar dari sektor tikungan.

“Kami mengembangkan prototipe 2015 di beberapa area, tapi juga masih ada kekurangan. Saya tak merasa nyaman dan sekarang belum waktunya ambil risiko. Yang terpenting adalah Honda harus paham karakter mesin dan sasis yang saya sukai,” terang Márquez.

Juara dua kali berturut-turut itu berharap pabrikan asal Jepang itu sudah bisa memperbaiki beberapa masalah di atas dan menyesuaikan keinginannya, sebelum tes berikutnya di Sepang (Malaysia), Februari mendatang.

“Tes ini kesempatan pertama yang besar untuk motor baru, setelah kami sempat sedikit mencobanya tahun lalu. Perkembangan motor punya progres ke satu arah dan saya tak menyukainya, kami harus mengacu pada arah yang lain. Kami akan coba memperbaikinya di sesi tes Malaysia,” lanjutnya.

Mesin baru juga gagal menyunggingkan senyum di bibir Márquez. Soal penyesuaian bagian haluan atau depan, The Baby Alien sudah merasa ‘akur’. Keinginan Márquez adalah mengombinasikan keunggulan motor 2014 ke motor baru lantaran motor tahun ini sudah sangat baik buatnya.

“Saya juga tak suka dengan karakter mesin baru, kemudian dengan sasisnya. Saya suka dengan bagian depan, tapi tidak dengan belakang. Jadi kami harus mencari perpaduan terbaik,” sambung Márquez, seperti dikutip Crash, Kamis (13/11/2014).

“Tapi hal positifnya adalah kami tahu bahwa motor 2014 punya potensi yang sangat bagus dan kami tahu di mana titik kekuatannya. Dengan prototipe 2015, kami membuat beberapa progres, namun sekarang kami harus mengombinasikan dua motor ini untuk menjadikannya motor yang sempurna,” tutupnya.

(Randy Wirayudha)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya