Perez: Schumi Terlalu Optimis

HINWILL – GP Singapura akhir pekan ini menghadirkan kenangan tersindiri buat pembalap Sauber-Ferrari, Sergio Perez. Bukan karena berhasil menyentuh garis finis di posisi 10, melainkan karena dia sempat terlibat benturan dengan pembalap senior Mercedes GP, Michael Schumacher.

Menyaksikan tayangan ulang balapan yang belangsung di Marina Bay Street Circuit, akhir pekan kemarin, Schumacher tampil begitu agresif. Sayang, pilot Mercedes GP tersebut gagal mengendalikan nafsunya hingga akhirnya bersinggungan dengan Perez yang membuat W02 geberannya sempat terlempar ke udara dan akhirnya berhenti menabrak dinding.

Berkaca dari insiden yang menimpanya dengan Schumi, pembalap belia asal Meksiko itu menyebut Schumacher tampil terlalu optimistis, saat berusaha mengambil posisinya di lap 31. “Saya pikir, Schumacher terlalu optimistis dengan apa yang tengah dia upayakan,” kata Perez dikutip Planet F1, Selasa (27/9/2011).

“Sangat disayangkan kehilangan posisi Felipe Massa (di posisi 9) pada akhirnya, tetapi ban telah selesai dan saya tidak bertahan lagi. Kami akan tetap bertarung untuk menduduki tempat keenam pada kejuaraan dunia (konstruktor,” sesal Perez tidak bisa mengambil alih posisi Massa.

Terlepas dari hasil yang ditorehkannya, Perez mengaku puas atas pencapaiannya saat bertarung di sirkuit jalan raya tersebut. “Saya pikir, sepuluh merupakan posisi terbaik yang bisa kami kelola. Saya melalukan strategi dua kali pit stop, memulai ban supersoft dan mengganti ban soft compond setelah 15 lap.”

“Untuk pit stop kedua, saya memasuki pit lebih cepat karena ban (belakang) mengalami kebocoran setelah insiden dengan Schumacher dan kemudian saya menjalankan tugas sangat panjang. Yang sebenarnya, hanya sedikit lebih dari setengah jarak balapan, dengan dua set ban lembut,” tuntas Perez.

(Rejdo Prahananda)