Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Penuh Haru Rexy Mainaky, Legenda Buu Tangkis Indonesia yang Rela Lepas Gelar Juara All England 1994 Setelah Teringat Duka Ayah

Rivan Nasri Rachman , Jurnalis-Sabtu, 25 Oktober 2025 |04:01 WIB
Kisah Penuh Haru Rexy Mainaky, Legenda Buu Tangkis Indonesia yang Rela Lepas Gelar Juara All England 1994 Setelah Teringat Duka Ayah
Rexy Mainaky dan Ricky Subagja dikenal sebagai salah satu ganda putra terbaik Indonesia. (Foto: BWF)
A
A
A

"Akhirnya sampai di final (All England 1994) saya enggak mau main, saya main-main saja (di lapangan), karena tahun 1993 bulan Desember itu ayah saya telah meninggal," kenang Rexy.

Meskipun lawannya adalah rekan senegaranya, Rexy merasa tidak perlu berjuang mati-matian.

Ricky Subagja/Rexy Mainaky
Ricky Subagja/Rexy Mainaky

"Apalagi waktu final melawan Bambang dan Gunawan. Pelatih saya bilang, Rexy kamu harus main. Saya bilang, saya tidak mau main, Indonesia sudah pasti juara. Saya bilang, saya juara buat siapa, ayah saya tidak ada," lanjutnya.

"Pelatih paksa saya untuk main, akhirnya saya main, tapi main-main begitu sajalah," jelas Rexy Mainaky, yang kini telah pensiun dan melanjutkan karier sebagai pelatih di Malaysia.

(Rivan Nasri Rachman)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement