Rally Dakar 2017 Terburuk dalam 12 Tahun Terakhir

BUENOS AIRES—Mantan juara Rally Dakar 2017, Hans Stacey, mengaku kesal dengan gelaran tahun ini. menurutnya, pihak panitia tak cukup siap untuk mennyelenggarakan salah satu balapan paling berbahaya di dunia tersebut.

Stacey menyatakan, dirinya sempat dirugikan oleh keputusan panitia terutama masalah penalti yang didapat. Namun sayang, pembalap kategori truk tersebut tak pernah mendapat permintaan maaf dari pihak panitia karena dinilai dapat mencemarkan nama baik kompetisi.

Gelaran Rally Dakar 2017 juga menjadi yang ke-12 sepanjang karier Stacey, dinilai menjadi yang terburuk sepanjang 12 tahun keikutsertaannya di ajang Rally Dakar.

“Seluruh balapan kali ini dikelola dengan sangat buruk. Ini adalah Dakar ke-12 saya dan semuanya berjalan dengan tidak benar. Kami tak mendapat cukup informasi dan semuanya tak dikelola dengan baik,” ujar Stacey, seperti diberitakan Motorsport, Senin (16/1/2017).

“Saya tak akan mendapat permintaan maaf dari mereka karena ini terlalu berisiko untuk kelangsungan komersil. Mereka memaksa kami untuk memasuki jalur mematikan semata-mata karena hanya mencari keuntungan,” tandasnya.

(Yohanes H Wahyu Tomo)