Gagal di Musim 2016, Hamilton Termotivasi di 2017

LONDON – Pembalap Mercedes AMG, Lewis Hamilton, mengakui telah mendapatkan pelajaran berharga usai gagal mempertahankan gelar juara dunia Formula One (F1) di 2016. Memasuki musim 2017, ia bertekad untuk tampil lebih baik lagi.

Musim 2016 merupakan sebuah tantangan berat Hamilton. Ia menghadapi tekanan besar bukan dari luar seperti persaingan dengan Ferrari atau Red Bull, namun justru datang dari rekan setimnya, Nico Rosberg.  

Tercatat, Hamilton keluar sebagai podium pertama sebanyak 10 kali, sedangkan Rosberg hanya mengoleksi sembilan kemenangan. Malang bagi Hamilton, di akhir musim ia kalah lima angka dari Rosberg yang mengumpulkan 385 poin.

Belajar dari pengalaman tersebut, Hamilton bertekad untuk bisa lebih konsisten lagi di lintasan balap pada 2017. Sebab pada 2016, pemilik tiga gelar juara F1 itu dua kali gagal menyentuh garis finis yaitu GP Spanyol dan GP Malaysia.  

“Saya berada dalam situasi yang baik saat ini. Saya mendapatkan pelajaran bagus untuk menyongsong musim depan. Saat Anda kalah dalam kejuaraan, tentu motivasi merebutnya musim depan akan berlipat ganda,” ujar Hamilton mengutip ESPN, Minggu (25/12/2016).

(Fetra Hariandja)