Venue Cabor Softball Terlalu Terbuka, Panitia PON XX Papua 2021 Kerepotan Urus Penonton

JAYAPURA – Venue cabang olahraga (cabor) Softball dan Baseball yang terlalu terbuka membuat repot panitia pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021. Pasalnya, para penonton menjadi sulit diatur.

Pasalnya, Lapangan Softball Universitas Cendrawasih yang menggelar pertandingan itu terlalu terbuka. Alhasil, ada sebagian orang yang menonton tanpa memenuhi kriteria yang dibutuhkan.

Dilaporkan dari laman resmi PON XX Papua, Kamis (23/9/2021), Technical Delegate (TD) Softball, Ardiansyah Abidin, mengklaim bahwa untuk menonton pertandingan cabor tersebut penonton membutuhkan kartu identitas (ID Card) resmi dari Panitia Besar PON. Jika tidak, maka penonton dipastikan tidak akan bisa menyaksikan pertandingan.

Baca juga: Jelang PON XX Papua 2021, 5 Atlet Riau Cabor Dayung Positif Covid-19

Akan tetapi, ada cara lain bagi penonton yang ingin menyaksikan tapi tidak memiliki ID Card. Mereka harus menunjukkan hasil tes Antigen kepada panitia penyelenggara.

Baca juga: Terkendala Anggaran, Prokes PON XX Papua 2021 Tak Akan Tiru Olimpiade Tokyo 2020

Hal itu ditujukan untuk memastikan penonton yang hadir tidak terinfeksi virus covid-19. Mengingat PON XX Papua ini diselenggarakan di tengah pandemi yang masih melanda Indonesia.

Sekadar informasi, laga perdana cabor softball digelar dari sektor putra. Pertandingan itu mempertemukan Lampung dengan Sulawesi Tenggara.

Laga tersebut dibuka secara seremonial oleh Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano. Lalu, dilanjutkan dengan pelemparan bola pertama dan pemukulan bola pertama oleh Ketua KONI Pusat, Marciano Norman.

Untuk Softball Putra, diikuti oleh enam peserta yaitu Papua, Papua Barat, DKI Jakarta, Banten, Sulawesi Tenggara dan Lampung. Sedangkan Softball Putri diikuti tujuh peserta di antaranya Papua, Papua Barat, DKI Jakart , Jawa barat, Jawa Tenga , Kalimantan Tengah dan Sulawesi Tenggara.

(Andika Pratama)