JAKARTA – Kabar ingin pensiunnya Tontowi Ahmad dari dunia bulu tangkis tengah ramai diperbincangkan. Tontowi yang kini berusia 32 tahun dikabarkan meminta izin kepada pelatih ganda campuran PBSI, Richard Mainaky, untuk mundur dari pemusatan latihan nasional (pelatnas), sekaligus pensiun dari dunia yang membesarkan namanya tersebut.
Akan tetapi, Richard yang dihubungi Okezone, mengaku belum bisa memastikan apakah Tontowi akan pensiun atau tidak. Sebab, sejauh ini Tontowi baru mengajukan permohonan via whatsapp (WA), bukan lisan.
Baca Juga: Richard Mainaky Puji Debut Tontowi/Apriyani di Indonesia Masters 2020
Karena itu, Richard mengaku sudah mengatur pertemuan dengan Tontowi untuk membahas terkait masalah pensiun tersebut. Richard mau masalah itu jelas karena sampai saat ini ia mengatakan pihak PBSI belum tahu apa alasan mengapa Tontowi memutuskan untuk pensiun pada Maret 2020 mendatang.
“Penyampain Owi –sapaan akrab Tontowi– baru melalui WA. Jadi belum secara lisan dan resmi, sehingga belum bisa jelaskan alasannya secara detail (mengapa Tontowi memutuskan untuk pensiun),” terang Richard dalam keterangan yang disampaikan ke Okezone, Senin (24/2/2020).
“Kalau menurut saya, dia belum fix (pensiun) karena baru melalui WA saja. Belum ada keterangan secara lisan atau resmi yang tertulis ke saya atau ke PBSI. Jadi, saya belum bisa menjelaskan alasannya. Tontowi sendiri lagi istirahat karena baru sembuh dan mau atur waktu ketemu saya di PBSI untuk mengobril kelanjutan tentang rencana dia (pensiun),” tambahnya.
Tontowi memilih untuk pensiun pada Maret 2020 mendatang karena pada bulan tersebut kontrak-kontraknya dengan pihak sponsor akan berakhir. Namun, seperti yang dikatakan Richard di atas, alasan utama mengapa Tontowi memilih pensiun sampai saat ini belum diketahui.
(Ramdani Bur)