Driver Buangan Red Bull Bersyukur Tak Membuat Kesalahan di GP Kanada

MONTREAL – Pembalap Tim Toro Rosso, Daniil Kvat, menilai balapan seri ketujuh di Circuit Gilles Villeneuve, Kanada sangat membosankan. Namun memberikan pelajaran positif karena ia tak membuat kesalahan lagi selama di lintasan.

Sebelum perlombaan Kvyat harus menerima hukuman tiga grid dari Stewart akibat menabrak jet darat pembalap Renault, Kevin Magnussen, di GP Monaco beberapa pekan lalu. Alhasil ia memulai balapan dari urutan ke-13, dan harus bersaing dengan driver Force India, Sergio Perez, yang berada di depannya.

Pembalap yang diturunkan kelasnya oleh Red Bull tersebut harus puas finis ke-11. Praktis, ia tak mendapat poin, kendati demikian ia tetap berpikir positif karena tak membuat kesalahan lagi selama membalap.

"Jika saya ingin jujur, ini adalah balapan yang  membosankan. Kami berusaha bersaing dengan Perez yang berada di urutan ke-10,” ucap Kvyat mengutip The Checkeredflag, Selasa (14/6/2016).

“Namun saya melihat sisi positif dari balapan, yaitu balapan yang bersih bagi saya, itu sesuatu yang saya butuhkan. Kami mampu menyelesaikan lomba, serta mendapatkan data penting untuk saya dan tim, hal itu dilakukan untuk belajar lebih baik lagi ke depannya,” tuntas pembalap berusia 22 tahun tersebut.

Kvyat saat ini mengumpulkan poin 22 poin dan tercecer di posisi ke-10 klasemen balap. Sebelumnya ia sukses meraih podium ketiga pada GP China saat mengendarai Red Bull.

(Fajar Anugrah Putra)