Kesempatan Emas Pembalap Indonesia Berkiprah di MotoGP

JAKARTA – Menpora Imam Nahrawi memandang keberhasilan yang diraih oleh Andi GIlang di ajang Asian Talent Cup (ATC) dapat menjadi inspirasi dan hal tersebut merupakan potensi untuk pembalap muda Indonesia ke depannya. Dirinya juga menekankan hal tersebut akan menjadi kesempatan emas untuk Indonesia.

Andi Gilang sukses menjadi yang terbaik pada ajang Asian Talent Cup yang diadakan di Sirkuit Losail, Qatar. Pembalap berusia 17 tahun tersebut berhasil mengalahkan kompetitornya yang berasal dari enam negara lainnya yaitu Jepang, Malaysia, Thailand, China, Australia, dan Filipina.

“Saya kira ini menjadi kesempatan emas bagi kami untuk melihat ada sosok muda yang punya talenta luar biasa untuk kembali mengharumkan nama bangsa kita,” ujarnya kepada awak media di kantor Kemenpora.

“Semoga nanti pembalap yang lain meniru prestasi gemilang dari Gilang tadi,” tambah pria asal Bangkalan tersebut.

Prestasi gemilang Andi Gilang mendapatkan apresiasi dari Kemenpora berupa piagam penghargaan dan sejumlah uang. Prestasi Gilang mengingatkan kita kembali kepada Doni Tata yang terlebih dahulu berkiprah di ajang balap motor internasional. Bukan tidak mungkin kesempatan membalap di MotoGP juga terbuka untuk Gilang di beberapa tahun kedepan.

Prestasi Gilang tersebut mendongkrak posisi Andi Gilang di papan klasemen sementara ATC ke posisi empat. ATC Sendiri merupakan ajang bergengsi yang digagas Dorna Sports selaku penyelenggara balap MotoGP untuk mencari pembalap berbakat dari Asia. Tahun ini ATC diikuti sebanyak 22 pembalap.