Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengulik Kisah Mainaky Bersaudara yang Berhasil Gemparkan Bulu Tangkis Dunia

Maulana Yusuf , Jurnalis-Selasa, 29 Agustus 2023 |09:41 WIB
Mengulik Kisah Mainaky Bersaudara yang Berhasil Gemparkan Bulu Tangkis Dunia
Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky (Foto: Bagas Abdiel/MPI)
A
A
A

MENGULIK kisah Mainaky bersaudara yang berhasil gemparkan bulu tangkis dunia. Tak dapat dimungkiri, Mainaky bersaudara merupakan mantan atlet bulu tangkis yang pernah dimiliki Indonesia di era 1990-an.

Mainaky bersaudara sendiri beranggotakan lima orang. Mereka adalah Richard Leonard Mainaky, Rionny Frederik Lambertus Mainaky, Rexy Ronald Mainaky, Marleve Mario Mainaky, dan Karel Leopold Mainaky.

Selain sebagai mantan pebulu tangkis Indonesia, beberapa di antara Mainaky bersaudara juga berkarier sebagai pelatih bulu tangkis. Selama kiprahnya sebagai pemain atau pelatih, mereka pernah menggemparkan dunia.

Mengutip dari laman pbdjarum.org, Richard Mainaky pernah menjadi pelatih sektor ganda campuran Pelatnas PBSI. Richard Mainaky pun telah mengukir banyak kesuksesan dengan anak-anak asuhnya, baik di level Super Series, Kejuaraan Dunia, hingga Olimpiade.

Contohnya, Richard Mainaky berhasil mengantarkan anak asuhnya merebut medali perak pertama di Olimpiade Sydney 2000 lewat pasangan Tri Kusharjanto/Minarti Timur. Kemudian di Olimpiade Rio 2016, Richard Mainaky sukses mengantarkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir meraih medali emas Olimpiade pertama ganda campuran Indonesia.

Namun, Richard Leonard Mainaky mengumumkan dirinya pensiun sebagai pelatih ganda campuran Indonesia pada 27 September 2021. Keputusan ini dia ambil setelah mengabdi dan mendedikasikan diri selama 26 tahun di pelatnas PBSI. Keluarga menjadi alasan utama Richard akhirnya memilih berhenti.

Sementara itu, Rionny Mainaky pernah menjadi pelatih tunggal putri Pelatnas PBSI sejak 2019 lalu. Sebelumnya, ia mengabdi untuk timnas bulu tangkis Jepang sejak 2010 sebelum memutuskan mundur. Kini, Rionny Mainaky menjadi Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI.

Adapun, Marleve Mainaky juga telah menggoncang dunia. Di level Super Series, Marleve Mainaky saat sebagai pemain berhasil meraih sejumlah gelar seperti US Open, Swiss Open, hingga Indonesia Open. Marleve Mainaky juga menjadi bagian dari skuad Piala Thomas edisi 1998, 2000, 2002.

Kemudian ada Karel Mainaky. Sayangnya, kariernya tak segemilang saudara-saudaranya setelah hanya mampu meraih gelar di German Open Junior, Dutch Open Junior, serta Jakarta International Satellite 1998 dan 2001. Kendati demikian, ia pernah menjadi salah satu pelatih bulu tangkis di klub Jepang.

Terakhir ada nama Rexy Mainaky. Saat masih aktif sebagai pemain, ia berhasil meraih berbagai gelar mulai dari level Super Series, Kejuaraan Dunia, hingga medali emas Olimpiade.

Rexy Mainaky juag pernah menjadi pelatih bulu tangkis di Malaysia, Inggris, hingga Kepala pelatih di Asosiasi Bulu Tangkis Thailand (BAT). Dia juga sempat menjadi direktur pelatih ganda Malaysia. Itulah kisah Mainaky bersaudara yang berhasil gemparkan bulu tangkis dunia.

(Admiraldy Eka Saputra)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement