Ini bukan kali pertama bagi Raikkonen berada di belakang rekan satu timnya, Fernando Alonso. Kala itu di Grand Prix (GP) Amerika Serikat, Alonso finis di urutan keenam sedangkan Kimi terlempar dari 10 besar.
Dengan kegagalannya mendulang poin di Austin membuat pembalap asal Finlandia itu tertinggal 102 poin dari Alonso dan hanya menyisakkan dua seri lagi. Akan tetapi Mattiacci menjamin bahwa tidak ada tekanan psikologis yang diberikan kepada juara dunia Formula One 2007 itu.
“Kami hanya memberikan tekanan positif kepadanya (Raikkonen), tekanan menjadi penting bila itu bersifat positif dan membangun. Untuk saat ini kami menghindari reaksi yang berlebihan,” ucap Mattiacci kepada Autosport, Rabu (5/11/2014).
“Kami tahu saat ini sedang ada isu mengenai Kimi dan performanya bersama mobil. Terlalu banyak mengalami understeering dan kami tahu bahwa itu masalah yang ia hadapi tahun ini. Tetapi kami adalah tim, Kimi adalah driver kami jadi kami harus bekerja menyelesaikan masalahnya,” tuntasnya.
(Fetra Hariandja)