Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

McLaren: Stop Tanyakan Hamilton Tentang Kasus Sutil

A. Firdaus , Jurnalis-Senin, 13 Februari 2012 |15:17 WIB
McLaren: Stop Tanyakan Hamilton Tentang Kasus Sutil
Lewis Hamilton (foto: Getty Images)
A
A
A

MUNICH – McLaren menegaskan kepada media untuk berhenti memintai keterangan pembalapnya Lewis Hamilton mengenai kasus Adrian Sutil. Sebab itu bisa mengganggu konsentrasi Hamilton dalam mengarungi musim 2012 ini.
 
Di sela-sela mencoba mobil MP4-27, seorang reporter menanyakan Hamilton tentang mantan temannya, Sutil yang terlibat kasus kekerasan terhadap Eric Lux. Saat itu Sutil melukai Eric dengan menggunakan pecahan gelas sampanye pada sebuah klub malam di Shanghai, China, April lalu.
 
Memang Hamilton tidak dijadikan tersangka dalam kasus ini, tapi saat kejadian berlangsung, Hamilton lah pemilik acara tersebut. Hamilton merayakan pesta saat setelah meraih kemenangan di Grand Prix China.
 
Namun wartawan terus memaksa untuk memintai keterangan dari Hamilton, pasalnya Hamilton mangkir saat dipanggil dari pengadilan Munich sebagai saksi beberapa waktu lalu.
 
McLaren sendiri telah menjelaskan alasan mengapa Hamilton tidak menghadiri dalam persidangan tersebut. “Kami telah beritahu bahwa Lewis (Hamilton) tidak akan benar-benar datang ke sana (persidangan). Karena mereka yakin pasti persidangan tersebut Sutil akan mengajukan banding,” ujar salah satu sumber dari McLaren, seperrti disitat Motorsports, Senin (13/2/2012).
 
Tidak datangnya Hamilton tersebut membuat Sutil kecewa berat dengan temannya yang pernah sama-sama bermain di F3. Bahkan Sutil dengan kesalnya mengucapkan bahwa Hamilton seorang pengecut.
 
Menghadapi hinaan tersebut, pihak McLaren juga tak mengizinkan Hamilton untuk menanggapi hal tersebut. “Pertanyaan tersebut tidak diizinkan. Kami katakana bahwa Hamilton harus memiliki keberanian untuk berbicara tentang dirinya sendiri,” tandasnya.

(A. Firdaus)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement